KABUPATEN KEDIRI, sergaponline.online – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menunjukkan bahwa kesibukan sebagai kepala daerah tak menjadi penghalang untuk menjalankan peran sebagai ayah. Di hari pertama masuk sekolah, Senin (15/7), Mas Dhito menyempatkan waktu untuk mengantar putri bungsunya, Shadiya Ansarra Pramana, ke sekolah kelompok bermain (KB) di Jalan Sukarno-Hatta, Katang.
Didampingi istrinya, Eriani Annisa, atau yang akrab disapa Mbak Cicha, Mas Dhito turut menemani sang anak hingga masuk ke dalam kelas. Momen kebersamaan itu diwarnai percakapan lembut khas balita dengan ayahnya, menciptakan suasana hangat dan penuh kasih sayang.
Langkah Mas Dhito ini menjadi contoh nyata dari Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), sebuah gerakan yang mendorong keterlibatan aktif para ayah dalam pengasuhan, pendidikan, dan perlindungan anak.
“Apa yang dilakukan Mas Bupati menjadi contoh. Di tengah kesibukannya, beliau tetap meluangkan waktu untuk mengantar putrinya di hari pertama sekolah,” ujar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Kediri, Nurwulan Andadari.
Nurwulan menjelaskan, di Kabupaten Kediri telah diterbitkan surat edaran yang mendorong para ayah untuk mengantar anak mereka ke sekolah di hari pertama masuk, mulai jenjang TK hingga SMA. Imbauan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keterlibatan ayah dalam membentuk karakter dan pola asuh anak.
“Kami harap momentum ini bisa menjadi pengingat bahwa peran ayah sangat penting dalam pengasuhan anak, bukan hanya ibu saja,” tegas Nurwulan.
Ia juga mengapresiasi langkah Mas Dhito yang dinilai selaras dengan semangat menjadikan Kabupaten Kediri sebagai daerah yang berbudaya dan ramah anak, melalui keterlibatan aktif kedua orang tua dalam kehidupan sehari-hari.
“Ini bukan sekadar simbolik. Tapi langkah nyata yang bisa menjadi inspirasi bagi para orang tua lain di Kabupaten Kediri,” pungkasnya. (RED.A)
Posting Komentar